Analis Konten Media Sosial Kominfo Reyga Radika mengaku kewalahan mengontrol situs-situs judi online yang beredar di dunia maya.
“Perang melawan judi online ibarat pertarungan yang tak ada hentinya,” katanya saat acara Obral Obrol liTerasi Digital, pada Jum’at, 3 Mei 2024 yang mengangkat topik “Judi Online, Niat Jadi Konglomerat Berujung Melarat” yang diselenggarakan Kominfo.
Untuk itu, Radika mengajak masyarakat untuk sama-sama menyadari kerugian judi online ini tak main-main. Bahkan bisa menyeret ke jurang kemiskinan, meski deposit yang disyaratkan jumlahnya kecil.
Judi online bak jamur di musim penghujan, terus muncul tak terkendali. Karena itu, pemerintah terus berupaya terus melakukan identifikasi situs judi.
“Dalam sehari kita bisa sekitar 5.000 situs kita blokir setiap harinya. Kita juga menerima aduan dari masyarakat untuk memblokir situs judi online,” imbuh Reyga.